penyebab iritasi mata

Mata ialah bagian dari organ tubuh yang vital dan paling sensitif. Kondisinya tidak selalu baik-baik saja, karena terkadang terkena iritasi yang mengganggu. Jika kamu perhatikan mata hanya dilindungi oleh kelopak mata dan juga bulu mata, sehingga debu, polusi, dan benda asing bisa dengan mudah mengenainya.

Jika mata terasa mengganjal, sudah pasti kita akan langsung merasakannya. Penyebab iritasi mata sangat banyak ragamnya dan untuk pengobatannya atau pencegahannya harus disesuaikan. Secara umum berikut ini adalah beberapa tanda jika mata mengalami iritasi:

  • Mata kamu terasa gatal.
  • Berair.
  • Mata terasa sakit.
  • Muncul kemerahan di bagian putih mata kamu.
  • Kemampuan penglihatan menjadi kabur.
  • Jika ada cahaya masuk terlalu berlebihan akan sensitif.

Gejala-gejala yang muncul ini harus kamu waspadai yaitu dengan memahami penyebab iritasi mata itu sendiri.

Inilah Beberapa Penyebab Iritasi Mata yang Bisa Terjadi Padamu

Saat mata mengalami iritasi tentu aktivitas keseharian kita akan terganggu. Karena kita akan cenderung berfokus pada letak sakit yang kita rasakan pada mata. Nah untuk mencegah iritasi mata agar tidak kamu alami, maka berikut ini penyebab iritasi mata yang sering terjadi:

  • Dipicu Alergi

Penyebab iritasi mata yang pertama adalah mata terpapar allergen atau pemicu alergi sehingga muncul reaksi berupa iritasi. Gejala yang timbul memang umum misalnya mata terasa gatal, lebih berair daripada kondisi normal dan kemerahan. Selain itu di kondisi tertentu juga bisa saja timbul gejala bersin atau hidung yang tersumbat.

Benda asing yang bisa saja menjadi allergen diantaranya serbuk sari, bulu hewan, debu, asap rokok dan sebagainya.

  • Iritan

Iritan merupakan sebuah paparan dari za tasing yang memicu reaksi iritasi. Ada banyak macam iritan yang bisa kita temui diantaranya polusi, partikel-partikel debu, kaporit dan sebagainya. Jika iritan mengenai mat akita maka mata akan merah, penglihatan kabur, dan berair.

Jenis iritan tertentu atau yang tajam juga bisa memicu cedera atau merusak mata secara permanen. Oleh karena itu, apabila kamu terpapar iritan tertentu apalagi zat kimia maka segerakah untuk memeriksakan mata ke dokter.

  • Adanya Benda Asing yang Masuk ke Mata

Benda asing terdiri dari debu, pasir, atau benda lain yang keberadaannya di mata bisa menggores kornea. Jika ini terjadi maka mata akan berair, kemerahan, dan menjadi sensitif terhadap cahaya. Pertolongan pertama yang bisa kamu lakukan adalah membilas mata menggunakan air bersih. Usahakan untuk tidak mengucek mata karena bisa membuat kornea semakin tergores.

  • Penggunaan Softlens

Penggunaan softlens yang kurang tepat juga bisa memicu terjadinya iritasi pada mata. Softlens yang tidak dirawat dengan kebersihannya bisa membuat kornea mat akita iritasi. Hal ini karena pada softlens akan tumbuh bakteri atau virus yang ketika softlens tersebut kita pakai bakteri atau virus akan menyebar di mata kita.

Atau penggunaan softlens saat tidur di malam hari, tindakan ini juga bisa memicu iritasi dan akan semakin parah apabila kita melanjutkan penggunaan softlens tersebut. Agar tidak semakin parah kamu bisa ganti softlens yang baru atau berhenti menggunakan softlens sampai mata membaik.

  • Infeksi Bakteri dan Virus

Infeksi bakteri dan virus kita kenal dengan konjungtivitis, bisa terjadi pada mata kanan saja atau mata kiri saja dan bisa juga keduanya. Biasanya mata yang terinfeksi oleh bakteri ataupun virus akan memunculkan gejala mata merah, bintitan, gatal dan sebagainya. Konjuntivitis karena bakteri dan virus cenderung menular sehingga kamu perlu berhati-hati.

  • Serbuk Makeup yang Mengenai Mata

Menggunakan riasan mata yang terlalu lama juga bisa membuat mata iritasi, apalagi jika ada serbuk makeup yang masuk ke mata maka sudah pasti mata akan merah, nyeri dan berair. Sehingga kamu perlu berhati-hati jangan sampai makeup masuk ke mata atau ada pertumbuhan bakteri dan virus karena kamu menggunakan makeup dalam durasi yang lama.

  • Konsumsi Obat-Obatan

Tahukah kamu obat-obatan tertentu bisa memicu mata kering dan iritasi? Terutama obat deuretik, obat penyakit jantung, antihistamin, antidepresan, dan obat heartburn. Obat-obat ini akan memicu iritasi mata dan mata pun menjadi kering.

  • Punya Kondisi Medis Tertentu

Iritasi mata juga sering terjadi pada mereka yang terkena rheumatoid arthritis, penyakit tiroid, lupus, dan sebagainya.

Penyebab iritasi mata di atas penting untuk kita waspadai agar aktivitas sehari-hari tidak terganggu. Selain kamu juga bisa mencegahnya dengan jalan menjaga kebersihan mata kita dan kelembabannya, merawat softlens, dan memakan makanan yang sehat bagi mata

By bisnis

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *